Kecerdasan buatan dari OpenAI, ChatGPT, menjadi salah satu topik yang sedang ramai diperbincangkan di Twitter. ChatGPT sendiri adalah model bahasa kecerdasan buatan yang dikembangkan oleh OpenAI, perusahaan yang bergerak di bidang teknologi AI. ChatGPT ini bisa memahami konteks percakapan dan memberi jawaban sesuai konteks sehingga tidak kaku layaknya robot.
Kegunaan ChatGPT
Karena
teknologi yang satu ini merupakan Large Language Model, kita bisa
menggunakannya untuk hampir semua keperluan yang berkenaan dengan teks.
Beberapa
kegunaan ChatGPT di antaranya adalah sebagai berikut, sebagaimana dilansir
dari MakeUse of.
1. Menjawab pertanyaan sulit
Umumnya,
kita pasti akan menggunakan mesin pencari untuk menemukan suatu informasi
kompleks.
Kini,
orang-orang banyak yang memanfaatkan ChatGPT selayaknya mesin pencari. Bedanya,
mereka bisa memvariasikan instruksi atau pertanyaan sesuai yang diinginkan.
Misalnya,
“coba jelaskan apa itu internet pada anak umur 5 tahun”. Chatbot ini pun akan memberi
penjelasan lengkap tentang internet melalui analogi-analogi yang dapat
dimengerti anak kecil.
2. Mengerjakan esai dan tugas matematika
ChatGPT
juga dapat menghasilkan esai sesuai dengan petunjuk yang diberikan oleh
pengguna.
Mulai
dari topik, jumlah kata, hingga gaya bahasa, kamu dapat menyesuaikannya dengan
keinginan lalu chatbot ini akan menghasilkan esai persis seperti
petunjuk yang tertulis.
Hebatnya,
teks yang dihasilkan cenderung tidak terlalu terdengar seperti robot dan
memiliki kadar plagiasi yang sangat rendah.
Selain
esai, beberapa orang juga menemukan bahwa mereka bisa menggunakan teknologi AI
ini untuk bertanya tentang soal matematika.
3. Mengerjakan coding
Kegunaan
ChatGPT yang mungkin tidak kamu sangka sebelumnya adalah mampu
mengerjakan coding dan debugging.
Kamu
dapat memberi instruksi untuk mengidentifikasi apa yang salah dengan
rangkaian coding JavaScript, lalu AI ini akan mampu membantumu
menemukan kesalahannya.
Kendati
demikian, para programmer sangat tidak menyarankan
untuk melakukan proses deploy menggunakan code yang diproduksi oleh AI
karena pertimbangan akurasi dan limitasi.
Kelebihan dan Kekurangan ChatGPT
Kelebihan ChatGPT
Dari
penjelasan sebelumnya, kamu mungkin sudah mengetahui bahwa chatbot yang satu ini memiliki
kelebihan yang luar biasa, seperti:
1. Menghemat waktu
ChatGPT
mampu memberi jawaban dalam waktu yang sangat singkat.
Saat
menggunakan mesin pencari, kita harus berusaha sendiri untuk menemukan sumber
informasi yang sesuai dengan kebutuhan.
Belum
lagi diperlukan waktu yang cukup banyak untuk membaca informasi dalam bentuk
teks panjang.
Dengan chatbot ini, kita tak perlu lagi
repot-repot melakukannya karena jawaban yang diberikan langsung berkaitan
dengan inti topik.
2. Menyerupai hasil
kerja manusia
Seperti
yang telah disebutkan sebelumnya, ChatGPT adalah chatbot yang mampu memberi
respon yang sangat mirip dengan hasil kerja manusia.
Tidak
seperti chatbot AI pada umumnya yang terdengar seperti
robot.
Pengguna
bahkan dapat menambahkan bumbu-bumbu humor dan chatbot ini tetap bisa
menanggapinya dengan baik.
Kekurangan ChatGPT
Terlepas
dari kelebihannya yang digadang-gadang melebihi kemampuan manusia, tetap
terdapat beberapa kekurangan yang perlu kita pertimbangkan.
1. Pemahaman yang
terbatas
Dilansir
dari Context, Large Language Model memiliki banyak sekali
keterbatasan, mulai dari keterbatasan pemahaman, cakupan, reliability, dan lain sebagainya.
Tak
seperti manusia yang bisa berusaha meriset informasi valid dari berbagai
sumber, AI chatbot hanya bisa memberi respon sesuai dengan apa yang
diinput oleh pengguna.
Oleh
karena itu, meski chatbot yang satu ini dapat menghasilkan teks
untuk berbagai kebutuhan, pengawasan dan campur tangan dari manusia tetap
dibutuhkan.
2. Jawaban yang
diberikan tidak selalu benar
Kekurangan
selanjutnya dari ChatGPT adalah akurasi jawaban.
Dilansir
dari Search Engine Journal, tidak sedikit pengguna yang menemukan bahwa jawaban
yang diberikan ChatGPT ternyata salah.
Pengguna
perlu berhati-hati karena kesalahan tersebut sangat sulit diidentifikasi,
mengingat chatbot ini selalu berusaha memberi jawaban yang
‘terdengar’ seperti informasi akurat.
Itulah
mengapa pengguna tetap perlu verifikasi ulang semua jawaban yang diberikan
oleh chatbot.
3. Tidak bisa menggeser
pekerja kreatif
Selain
esai dan soal matematika, ChatGPT juga bisa mengikuti perintah untuk membuat
konten atau copywriting sederhana, lho.
Akan
tetapi, kita semua tahu bahwa konten dan copywriting itu lebih dari
sekadar kumpulan-kumpulan teks belaka.
Tetap
diperlukan kemampuan manusia untuk memberi variasi, menghindari duplikasi, dan
menerapkan empati serta emosi agar teks yang dihasilkan bisa dipersonalisasikan
sesuai target audiens.
ChatGPT
memang bisa berfungsi sebagai tools tambahan ketika bekerja,
tetapi kreativitas manusia dinilai belum bisa digantikan oleh AI.
Pada
dasarnya, ChatGPT adalah inovasi teknologi modern yang dapat membantu kehidupan
manusia. Meskipun demikian, kita tetap perlu berhati-hati dalam menggunakannya.
Selain chatbot, tentunya masih ada
banyak teknologi lain yang dapat kamu manfaatkan sebagai tools di tempat kerja.
Nah,
Glints Blog punya kategori khusus yang membahas artikel-artikel terkait tips work
tools yang bisa kamu baca secara gratis.
Tools tersebut bisa membantumu menyelesaikan pekerjaan dengan lebih efektif dan efisien.
- Mencari informasi: ChatGPT dapat digunakan untuk mencari informasi mengenai berbagai topik seperti sejarah, sains, teknologi, dan lain-lain. Pengguna dapat bertanya dan ChatGPT akan memberikan jawaban yang sesuai dengan pertanyaan.
- Membantu dalam pembelajaran: ChatGPT dapat digunakan sebagai asisten pembelajaran yang membantu pengguna dalam memahami materi pelajaran atau menyelesaikan tugas. Pengguna dapat bertanya tentang konsep yang sulit dipahami atau meminta saran dalam menyelesaikan tugas.
- Meningkatkan kemampuan bahasa: ChatGPT dapat membantu pengguna dalam meningkatkan kemampuan bahasa, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Pengguna dapat berbicara dengan ChatGPT dan memperbaiki tata bahasa atau kosa kata yang salah.
- Memberikan hiburan: ChatGPT dapat digunakan untuk menghibur diri, seperti bermain tebak-tebakan, meminta saran film atau buku, atau bahkan melakukan percakapan yang lucu dan menghibur.
- Menjalin komunikasi: ChatGPT dapat digunakan sebagai sarana untuk menjalin komunikasi dengan orang lain, terutama jika pengguna kesulitan dalam berkomunikasi secara langsung atau memerlukan saran dalam mengatasi masalah interpersonal.