Drone dari varietas yang berbeda telah digunakan selama invasi Rusia ke Ukraina.
Produk seharga $500 mampu menjatuhkan bom kecil ke jendela mobil. Dan itu adalah sesuatu yang belum pernah Anda lihat dengan teknologi lain. Pembuat drone terbesar di dunia DJI adalah salah satu dari banyak perusahaan itu telah menemukan produk mereka digunakan di medan perang. Hal yang disayangkan adalah ini adalah produk yang sangat andal.Sehingga menjadi produk pilihan, bahkan bagi mereka yang ingin menggunakan drone secara tidak tepat.
Apakah Anda tahu bahwa drone ini digunakan dalam keadaan militer? Ya. Karena sebenarnya sangat kasar dan sangat presisi. Seberapa cepat itu bisa pergi? Di atas kertas, 72km/jam. Ada apa dengan drone DJI yang membuat orang jadi gila? Sangat mudah digunakan. Saya tidak perlu khawatir harus mengetahui manualnya.
Pasar drone global diperkirakan akan tumbuh dari $30,6 miliar pada tahun 2022 menjadi $55,8 miliar pada tahun 2030.
Dan lebih dari 70% didominasi oleh perusahaan yang berbasis di Shenzhen. Kenaikan meroket DJI adalah prestasi yang mengesankan untuk merek Cina, salah satu dari sedikit yang berhasil di panggung global melalui kecerdikannya.
Kisah DJI dimulai seperti banyak perusahaan rintisan teknologi sukses lainnya – di kamar asrama perguruan tinggi, di mana seorang siswa muda yang ambisius bernama Frank Wang mengembangkan prototipe awal
dari apa yang akan menjadi fondasi kerajaan swasta bernilai miliaran dolar.
Penggemar model pesawat memiliki tujuan sederhana saat itu: untuk membuat mainan terbang yang lebih kuat dari versi tipis di pasaran saat itu.
Hari ini, DJI, yang merupakan singkatan dari Da Jiang Innovations, telah dijuluki sebagai "Apple" dari industri drone.
Jajaran produknya mencakup robot dan aksesori kamera seperti gimbal dan stabilisator.
Produk pertamanya yang sukses secara komersial adalah The Phantom drone, yang diklaim Wang
dalam sebuah wawancara media menjadikan DJI sebagai perusahaan pertama yang menghadirkan "teknologi tingkat militer" kepada publik.
Frank memiliki dekrit bahwa jika Anda mendapatkan produk dengan benar, segala sesuatu yang lain akan jatuh pada tempatnya.
Bahkan saat ini kami memiliki 14.000 karyawan atau lebih, 25% karyawan kami berfokus pada penelitian & pengembangan. Jadi, kami sekarang adalah satu-satunya pabrikan yang benar-benar memproduksi segala sesuatu mulai dari, katakanlah,
drone seberat 250 gram yang akan Anda gunakan untuk terbang, katakanlah, liburan keluarga dan untuk mendapatkan video lucu,
hingga drone pertanian yang akan menyebarkan benih atau pestisida ke seluruh lahan pertanian.
Kami memiliki serangkaian drone yang bagus untuk pencarian dan penyelamatan, keamanan publik,
kebakaran, pemetaan konstruksi, semuanya.
Tapi drone konsumen hanyalah sebagian kecil dari pasar drone yang lebih luas – dikalahkan oleh drone yang digunakan untuk tujuan komersial dan pertahanan.
Pada awal invasi Rusia ke Ukraina pada tahun 2022, seorang menteri Ukraina
memanggil DJI karena terlibat dalam perang melalui penggunaannya oleh militer Rusia. Ini memaksa DJI untuk secara resmi menyangkal bahwa produknya dirancang untuk penggunaan militer.
Kami tidak mengadaptasi produk kami atau mempersenjatai mereka untuk penggunaan pertempuran,
dan kami tentu saja tidak mendukung penggunaannya untuk pertempuran. Kami bahkan telah mengambil langkah untuk benar-benar menghentikan penjualan keduanya
Rusia dan Ukraina selama konflik saat ini.
Sebagian besar laporan yang saya lihat di media merujuk orang yang membeli produk di negara ketiga, tempat Anda benar-benar dapat membeli di pengecer elektronik mana pun.
Sangat sulit bagi kami untuk menghentikannya. Kami sebenarnya tidak tahu siapa pengguna akhir produk kami. Dan sebagian besar, kami tidak memiliki cara untuk melacaknya. Dan itu sama benarnya dengan perusahaan elektronik konsumen lainnya.
Semuanya, mulai dari Samsung, iPhone, hingga apa pun. Kontroversi baru-baru ini seputar produk DJI
digunakan untuk peperangan bukanlah satu-satunya tantangan yang harus dihadapi perusahaan.
Pada bulan Desember 2021, pembuat drone dimasukkan dalam daftar hitam investasi oleh pemerintah AS,
yang melarang investor Amerika untuk membeli atau menjual saham di perusahaan. Departemen Keuangan A.S. secara khusus memilih DJI untuk menyediakan drone
Biro Keamanan Umum Xinjiang, yang dituduhkan oleh otoritas Amerika digunakan untuk pengawasan Muslim Uyghur di wilayah tersebut.
Tetapi langkah tersebut sebagian besar bersifat simbolis karena ini adalah perusahaan swasta
struktur kepemilikan dan daftar lengkap investornya tidak tersedia untuk umum. Banyak kekhawatiran selalu berasal dari hubungan antara pemerintah Cina dan perusahaan Cina.
Dan itu menimbulkan banyak kekhawatiran dengan regulator AS, tetapi juga di Eropa.David adalah Kepala Riset di DroneAnalyst, memberikan wawasan tentang industri drone komersial.
Dia juga anggota pendiri bisnis perusahaan DJI, keluar dari perusahaan pada tahun 2020.
Dengan teknologi apa pun, akan ada aplikasi hebat dan aplikasi penyelamat hidup.
Dan ada hal-hal yang perlu kita kelola dan hindari. Pertanyaan besar yang harus dimiliki oleh kita semua adalah, apa yang dilakukan masing-masing perusahaan sebagai peran untuk mengawasi produk mereka sendiri dan mengawasi upaya mereka sendiri.
Kami telah menyatakan dengan tegas bahwa kami tidak memiliki apa-apa
lakukan dengan perlakuan terhadap Uyghur di Xinjiang
Bahkan, kami memiliki bahasa yang cukup ketat di semua distributor kami
perjanjian yang menyatakan bahwa mereka harus mematuhi sanksi AS.
Sebenarnya kami telah melalui banyak audit terhadap firmware dan produk kami.
Tapi kami juga bekerja sama dengan Departemen Dalam Negeri AS dengan audit mereka,
dengan Idaho National Lab melakukan audit untuk Departemen Keamanan Dalam Negeri
dan dalam kasus apa pun mereka tidak menemukan bahwa data pergi ke mana pun seharusnya tidak.
Namun, Departemen Pertahanan A.S. menyebut DJI sebagai “Perusahaan Militer Tiongkok” pada tahun 2022,
memimpin pembuat drone untuk meningkatkan upaya lobi di Washington
terhadap larangan keamanan nasional pada produk-produknya.
Jika Anda ingin berbagi video dengan kami, Anda harus ikut serta untuk membagikan data tersebut.
Hal yang sama untuk log penerbangan.
Kami bahkan telah membuat mode data lokal.
Artinya saat Anda menerbangkan salah satu produk kami, Anda bahkan tidak perlu terhubung ke internet.
Anda bahkan tidak dapat mentransfer data karena kecelakaan atau kesalahan.
Anda benar-benar tertutup rapat dari internet.
Paolo Stagno adalah pakar keamanan dunia maya, yang ditemukan pada tahun 2018
kerentanan yang memengaruhi Phantom 3, salah satu drone terkemuka DJI saat itu.
Pada dasarnya, saya melakukan audit keamanan pada semua komponennya.
Saya dapat mengirim sinyal GPS palsu ke drone untuk mengontrol hampir semua pergerakannya
di udara, serta melewati zona larangan terbang yang saat itu ditetapkan DJI di lokasi tertentu.
Itu cukup sistemik untuk semua drone konsumen
karena mereka tidak memiliki mitigasi untuk itu.
Namun, popularitas DJI membuatnya rentan terhadap eksploitasi, kata Paolo.
Ada seperti pasar gelap firmware drone yang dimodifikasi.
Sebagian besar pilot yang ingin membuka kunci drone mencoba mengunduh firmware semacam itu
untuk menghapus batasan tentang ketinggian dan jarak dari operator drone.
Pada November 2022, Core Crypto Engine DJI, yang dipasang di sebagian besar drone-nya, menerima izin dari Departemen Perdagangan AS untuk memenuhi persyaratan keamanan data penting.
Jika mereka melanggar hukum yang ada di negara mereka, itu benar-benar a masalah yang harus ditangani polisi. Itu bukan sesuatu yang bisa kita lakukan secara aktif.
Namun masalah keamanan seputar penggunaan drone DJI tidak berhenti di situ. Pada tahun 2019, DJI merilis platform pendeteksi drone yang disebut Aeroscope sebagai respons terhadap potensi keamanan
dan tantangan keamanan di area berisiko tinggi seperti bandara, penjara, dan fasilitas pemerintah.
Aeroscope, pada dasarnya, ini adalah stasiun bumi yang Anda bisa gunakan untuk melacak dan menemukan drone dan operator drone. Misalnya, ada laporan tentang tentara Rusia yang menggunakannya teknologi khusus untuk melacak dan menemukan drone atau operator drone Ukraina.
Jika ada distributor kami yang berpartisipasi dalam apa pun yang dianggap mengubah penggunaan militer, itu akan menjadi alasan untuk kehilangan distribusi mereka.
Maksud saya, kami menangani kepolisian dengan cukup serius. Meskipun tidak ada monopoli – dengan merek seperti Autel dan Skydio, berusaha membuat terobosan di pasar – permintaan akan produk DJI tetap tinggi,
kata Charles, seorang karyawan di sebuah perusahaan persewaan peralatan fotografi. Setiap kali kita berbicara tentang stabilizer dan gimbal, orang akan beralih ke DJI
dan kita jarang mendengar orang berbicara seperti, saya ingin bertanya tentang merek tertentu lainnya.
Tapi Anda membawa merek lain di sini, kan? Kami melakukannya. Dan seberapa sering itu disewakan?
Sekali setahun.
Tahukah Anda bahwa DJI telah menjadi berita selama beberapa tahun terakhir untuk masalah privasi, masalah keamanan, dan bahkan militerisasi produk mereka?
Kami tidak terlalu menyadarinya. Tetapi dengan semua ini, saya pikir kami masih tidak menghadapi penurunan harga sewa.
Apa selanjutnya untuk DJI dalam beberapa tahun ke depan?Drone saat ini harus diterbangkan dalam garis visualpenglihatan dengan satu orang mengoperasikan tongkat, benar, seperti terbang. Kami sekarang memiliki produk yang memungkinkan di luar visual saling berhadapan dalam operasi semi-otonom.
Dan itu adalah sesuatu yang belum diatur oleh peraturan. Dan pembuat drone juga memperhatikan industri otomotif. Pada 2016, pihaknya meluncurkan proyek otomotif yaitu sekarang menjadi anak perusahaan penuh yang berfokus pada mengemudi otonom.
Dari pengalaman saya di DJI, kami hanya menggores permukaan.
Ini tentu saja sebuah perusahaan yang terlepas dari angin sakal, memiliki banyak manfaat.
